News Amurang – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) menggelar rapat paripurna di ruang sidang utama, Senin (3/9). Agenda paripurna kali ini menjadi momentum penting bagi lembaga legislatif dalam menegaskan komitmen bersama mendorong pembangunan daerah sekaligus menjalankan fungsi pengawasan terhadap jalannya pemerintahan.
Rapat paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Minsel didampingi wakil ketua dan dihadiri para anggota dewan lintas fraksi. Turut hadir pula Bupati Minahasa Selatan beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat, serta perwakilan organisasi kepemudaan.
Dalam sambutannya, Ketua DPRD menekankan pentingnya sinergi antara legislatif dan eksekutif agar program pembangunan dapat berjalan sesuai harapan masyarakat. “Paripurna ini bukan sekadar forum seremonial, tetapi wadah kita bermusyawarah dan mengambil keputusan strategis untuk kemajuan Minsel,” ujarnya.
Baca Juga : Buku Bunga Rampai Persahabatan Indonesia-Thailand Diluncurkan
Bupati Minahasa Selatan menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota dewan yang telah menunjukkan kerja sama konstruktif dalam pembahasan berbagai agenda pembangunan, mulai dari pengendalian inflasi, peningkatan kualitas pendidikan, hingga pembangunan infrastruktur desa. “Kami berharap kemitraan ini terus terjalin, karena tanpa DPRD, pemerintah daerah tidak bisa bekerja optimal,” ungkapnya.
Paripurna juga diwarnai dengan penyampaian pandangan umum fraksi. Sejumlah fraksi menyoroti isu-isu krusial, seperti penyerapan anggaran yang harus lebih tepat sasaran, transparansi pengelolaan dana publik, serta langkah konkret menghadapi tantangan ekonomi global di tingkat daerah.
Meski terdapat perbedaan pandangan, rapat paripurna berjalan kondusif dan demokratis. Para anggota dewan menekankan bahwa dinamika politik di ruang sidang adalah bagian dari proses berdemokrasi yang sehat.
Pengamat politik lokal menilai momentum paripurna DPRD Minsel menjadi ruang penting memperlihatkan kedewasaan politik daerah. “Jika legislatif dan eksekutif solid, maka kebijakan yang lahir akan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat,” katanya.
Dengan semangat kebersamaan yang ditunjukkan, rapat paripurna DPRD Minsel kali ini diharapkan dapat menjadi pijakan dalam memperkuat arah pembangunan yang berkelanjutan, transparan, dan pro-rakyat.
